Cilacap - Para Kepala Desa, BPD dan perwakilan masyarakat di beberapa desa di wilayah Kecamatan Kesugihan yang dilalui jalur pipa Pertamina mengikuti sosialisasi dari pihak pengembang pipa PT. Pertamina CY. III (Lomanis - Rowulu). Kegiatan sosialisasi digelar di Pendopo Kantor Pemerintah Kecamatan Kesugihan Kabupaten Cilacap, Rabu (18/3/21).
Kegiatan tersebut juga dihadiri Camat Kesugihan Basuki Priyo Nugroho, S.Sos., M.Si., Aparat TNI Koramil 06 Pelda Turmadi, Aparat Kepolisian Polsek Kesugihan yang diwakili Ipda Sumarna, Sekcam Kesugihan Chardian Galih Wicaksono, S.STP, Mega Indragani dari PT. Nindya Karya, Wahyu Setiyono dari PT. Pertamina Cilacap, Padang Purnama dari PT. KAI, serta diikuti oleh para Kades, BPD dan perwakilan masyarakat yang dilalui jalur pipa yaitu Desa Menganti, Karangkandri, Kuripan, Kuripan Kidul, Kalisabuk, Kesugihan dan Desa Kesugihan Kidul.
Dalam sambutannya, Camat Kesugihan mengatakan, dengan dilaksanakan kegiatan sosialisasi ini pengembangan pipa PT. Pertamina CY. III diharapkan dapat menemukan solusi sehingga dalam pelaksanaan projek ini tidak menimbulkan dampak dampak mengganggu situasi kamtibmas di beberapa desa yang dilalui pipa Pertamina. Dia juga mengatakan bahwa pengembangan pipa Pertamina ini untuk ketahanan energi dan rencananya pengerjaan di sepanjang rel kereta api.
"Kita berharap kepada hadirin yang hadir dapat menyimak apa yang dijelaskan oleh pihak pengembang dari PT. Pertamina, PT. KAI dan PT. Nindya Karya. Kita percaya dengan dilakukan komunikasi yang baik ini pengerjaan projek akan berjalan dengan baik dan lancar, " ucap Basuki Priyo Nugroho.
Dalam kesempatan itu, Mega Indragani dari PT. Nindya Karya menjelaskan bahwa pihaknya dipercaya oleh PT. Pertamina untuk melakukan proyek pemasangan pipa untuk ketahanan energi. Dalam proses pengerjaanya, pemasangan pipa dengan 12 meter dan diameter 16 inci, untuk pengiriman pipa dari Kroya dikirim ke masing masing wilayah dari Cilacap sampai Jogja.
"Pemasangan pipa dilakukan di tanah PT. KAI namun kami juga memahami bahwa dampak adanya projek ini pasti ada dampak positif dan negatifnya sehingga kita melakukan sosialisasi kepada masyarakat dengan harapan dapat meminimalisir dampak negatifnya, " Ungkap Mega.
Sementara itu, Wahyu dari PT. Pertamina menjelaskan, bahwa pembangunan pipa Pertamina jalur Cilacap sampai dengan Jogja dalam rangka perbaikan pipa dan pengembangan pipa PT. Pertamina. Terkait pelaksanaan proyek pengembangan pipa PT. Pertamina akan dilakukan oleh PT.Nindya Karya. Begitu halnya dengan pihak PT KAI. Melalui Kadang Purnama menjelaskan bahwa kegiatan pengembangan pipa Pertamina dilakukan di tanah PT. KAI dan sudah bekerja sama dengan PT. Pertamina dan PT. Nindya Karya.
"Mudah mudahan dengan dilakukan sosialisasi ini, kegiatan pengembangan pipa Pertamina dapat berjalan dengan baik, " harapnya.
Dalam kegiatan tersebut juga dilakukan sesi tanya jawab diantara pihak pengembang pipa PT Pertamina dengan seluruh perwakilan warga desa yang wilayahnya dilalui pipa Pertamina.
Totong/Urip