Cilacap - Mempermudah akses petani dalam mengolah dan mengangkut hasil panennya, anggota Koramil 13 Majenang yang dipimpin Pelda Mugiyanto bersama warga masyarakat Dusun Bendasari, Desa Padangsari, Kecamatan Majenang, melaksanakan kegiatan kerja bhakti memperbaiki dan memperlebar jalan menuju area persawahan milik petani di wilayahnya, Rabu (31/3/21).
Kegiatan tersebut diikuti oleh para petani dan perangkat desa. Kurang lebih 86 orang yang hadir dalam pengerjaannya dibagi dua tempat yang berbeda. Hal itu dilakukan agar cepat selesai. Dengan tujuan untuk mempermudah akses bagi petani menuju ke sawah, para petani kerja bakti menggunakan alat manual seperti cangkul dan sekop.
Selaku koordinator lapangan, Kadus Bendasari Suprapto menjelaskan, kegiatan tersebut bekerja sama dengan perangkat desa sebagai salah satu program yang berbasis pada sosial masyarakat. Dengan diperbaikinya jalan menuju area persawahan, diharapkan memberikan manfaat bagi petani demi kelancaran menuju sawah atau ladang pertaniannya.
"Awalnya jalan ini adalah jalan setapak, namun karena sempit kondisinya sangat berbahaya bagi petani saat membawa kendaraan bermotor maupun sepeda ke sawah. Seringkali terjadi ban kendaraan yang bocor dan juga terpeleset. Dari hal itu lah maka pada hari ini kita bersama sama melaksanakan kerja bhakti untuk memberikan akses yang memadai dengan cara menambah kelebaran tanggul dengan batu kerikil dan tanah agar jalan lebar dan tidak licin, " Jelas Suprapto.
Terlebih lagi dengan adanya bantuan Aparat TNI dari Koramil 13 Majenang tentu membuat para petani semangat dan juga senang dalam kegiatannya. Inilah wujud kedekatan dan kemanunggalan TNI dengan Rakyatnya. Semoga setelah selesai nanti, petani dan warga desa ini lancar menuju ladang maupun sawahnya karena hampir sebagian warga desa mata pencahariannya adalah petani, " ungkapnya.
Sementara itu, bagi Aparat TNI Koramil 13 Majenang, kegiatan ini merupakan wujud kepedulian TNI kepada rakyatnya. Dengan hadirnya kita disini, semoga dapat membantu dan menyelesaikan setiap permasalahan di kewilayahan. Dengan lebarnya akses menuju area persawahan ini diharapkan mempermudah akses petani dalam mengangkut hasil pertaniannya, " kata Pelda Mugiyanto.
(Totong/Urip/13)