Totong Setiyadi
CILACAP-Pimpinan komisi D DPRD kabupaten Cilacap yang didampingi anggota DPRD dari Komisi D lainya menerima kedatangan rombongan dari Ormas Gabungan Inisiatif Barisan Anak Siliwangi (GIBAS)Cilacap, 5-10-2021
Sejumlah anggota ormas yang tergabung dalam organisasi GIBAS yang di pimpin langsung oleh Ketua Bambang Spd mendatangi kantor DPRD Cilacap, kedatangan sejumlah anggota ormas dari GIBAS disambut baik oleh ketua komisi D DPRD Cilacap Didi Yudi Cahyadi, maksud kedatangan sejumlah anggota ormas tersebut untuk melakukan audensi bersama komisi D DPRD terkait Program pemerintah Bantuan Pangan Non Tuai (BPNT).
Ketua DPRD Didi Yudi Cahyadi, saat menerima audiensi menyampaikan apresiasi atas dilakukannya penyampaian aspirasi secara damai dan tertib, harapannya audiensi dapat berjalan lancar sehingga akan dicapai kesepakatan-kesepakatan yang dapat memuaskan semua pihak.
Gabungan Inisiatif Barisan Anak Siliwangi, yang di pimpin langsung oleh ketua GIBAS Bambang Spd.Menanyakan Beberapa poin di antaranya Regulasi dan distribusi bansos khususnya BPNT, serta pemerataan pembagian BPNT dan menginginkan untuk bisa menggunakan pengusaha lokal di daerah masing masing dalam kegiatanya.
Salah satu pengurus GIBAS Cilacap Imam mengatakan, kami datang ke kantor DPRD Cilacap dengan maksud dan tujuan menyampaikan keinginan masyarakat terkait pemerataan pembagian sembako di program BPNT dan menginginkan dalam proses pembagian dan pembelian bahan pokok untuk program BPNT untuk melibatkan pengusaha lokal yang ada di daerah masing masing.
Dalam tanggapannya Pimpinan komisi D DPRD Cilacap Didi Yudi Chahyadi menerima saran dan himbauan dari masyarakat yang disampaikan melalui Ormas Gibas, untuk di ketahui program BPNT adalah bantuan pangan non tunai yang di salurkan melalui E warung.
Program BPNT adalah program pemerintah dengan tujuan agar keluarga penerima manfaat bisa merasakan manfaat dari bantuan tersebut.
Pihaknya juga meminta semua element masyarakat baik ormas, LSM, WARTAWAN dan masyarakat untuk ikut mengawasi penyaluran bantuan khususnya program BPNT dan jangan sampai ada permainan harga, apalagi di situasi pandemic covid seperti sekarang ini, karena tindakan mempermainkan harga kepada masyarakat yang menerima bantuan khususnya BPNT dipastikan itu adalah oknum yang tidak bertanggung jawab dan sangat merugikan masyarakat.
menurutnya jika ke depanya ada data penyimpangan di penyaluran BPNT akan ditindak lanjut oleh pihak berwajib.
Sementara itu ORMAS GIBAS CILACAP/ sempat meminta data dan menanyakan regulasi dan distribusi bansos.
Kegiatan itu di hadiri dari Dinas sosial Cilacap Bank Mandiri Selaku penyalur Bulog, dan paguyuban suplayer Beras.
Totong/Tim
Nanang Suryana... 
