Cilacap - Sebagai tindaklanjut sosialisasi rekrutmen anggota TNI dari Kodam IV/Diponegoro dalam hal ini calon Prajurit Tamtama PK TNI AD, Kasdim 0703 Cilacap Mayor Inf Drs. Abdul Asis Lallo memberikan arahan kepada para orang tua peserta pendaftaran Calon Tamtama (Cata) Prajurit Karir (PK) gelombang II Tahun 2021, bertempat di Aula Satya Kartika Kodim, Jln Jenderal Sudirman, No.D-1 Cilacap, Senin (25/10/21).
Hadir dalam kegiatan, Kepala Staf (Kasdim) Mayor Inf Drs. Abdul Asis Lallo, pejabat Pasipers Kapten Cpm Agus Santoso, dan para orang tua calon Cata PK Gelombang II tahun 2021.
Dalam forum sosialisasi tersebut, Kasdim mengatakan terkait pendaftaran (Cata) Prajurit Karir (PK) gelombang II tahun 2021 untuk alokasi zonasi Kodim 0703 Cilacap yang semula mendapat alokasi 15 orang dari pusat mendapat penambahan kuota menjadi 34 orang untuk wilayah Kabupaten Cilacap.
"Alhamdulillah ini berkat doa bapak ibu semua kita dapat penambahan kuota bagi calon Cata PK. Untuk saat ini peserta yang ikut tes dan masih bertahan ada 30 orang. Penekanan dari Komando Atas seperti yang telah disampaikan dalam paparan Aspers Kodam IV bahwa sudah dicantumkan no HP yang bisa dihubungi manakala ada pihak pihak yang mengaku sebagai panitia atau oknum anggota TNI/Polri yang mengaku bisa membantu meluluskan peserta tes, oknum ini yang perlu diwaspadai, " katanya.
Baca juga:
Target Tiga Pilar Pangkah Sasar Pasar Klutuk
|
Untuk itulah perlunya sosialisasi kepada orang tua peserta calon Cata PK untuk mengetahui bahwa seleksi masuk anggota TNI dilakukan dengan ketat dan sesuai prosedur yang sudah ada. Jadi jangan sampai ada oknum yang memanfaatkan kondisi ini (prosedur seleksi TNI) untuk mencari keuntungan dari para orang tua peserta.
Sementara itu, Pejabat Perwira Seksi Personel (Pasipers) Kodim 0703 Cilacap menegaskan perlu disampaikan kepada wali atau orang tua peserta untuk mengetaui terkait penambahan kuota di Kodim Cilacap yang semula kuotanya 15 orang menjadi 34 orang.
"Kami tegaskan jangan sampai nanti ada pihak pihak yang mengaku menjadi pahlawan atau mengaku meloloskan putranya, tolong dilaporkan ke no hp yang sudah diberikan, nanti apabila oknumnya anggotaTNI akan diproses oleh PM dan apabila oknum sipil kita lapokan ke pihak kepolisian untuk ditindaklanjuti. Harapan kami dari Kodim dan juga doa kita semua para peserta dapat tercapai cita citanya lulus menjadi TNI dan bisa mengabdi kepada negara, " tegas Pasipers.